Jakarta, 24 November 2022- Kompas Gramedia menerima kunjungan mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra Surabaya secara luring pada hari Rabu (23/11). Rombongan mahasiswa diterima di Ruang Borobudur, Gedung Menara Kompas Lantai 6 oleh Public Relations KG Media Farica Agustin, Public Relations Analyst Corporate Communication Devin Airlangga, Public Relations Analyst Corporate Communication Laras Nabila Fitri, dan Content Creator KompasTV Sadryna Evanalia. Kunjungan bertujuan meningkatkan pengetahuan mahasiswa dalam hal jurnalistik social media yang saat ini umum dilakukan wartawan.
Devin Airlangga membuka acara dengan menyampaikan sejarah singkat lahirnya Kompas Gramedia hingga pemaparan perkembangan unit bisnis yang dimiliki oleh Kompas Gramedia dari tahun ke tahun kepada mahasiswa. Dalam sesi tersebut, Devin Airlangga menyampaikan, “Kompas Gramedia bermula dari majalah Intisari yang dirintis oleh Jakob Oetama dan P.K. Ojong, keduanya sama-sama berlatar belakang guru dan wartawan.Bermula dari majalah yang terbit dua minggu sekali. Kompas Gramedia terus berkembang dan saat ini telah memiliki 400 jaringan bisnis di Indonesia.”
Kegiatan dilanjutkan dengan pengenalan KG Media yang disampaikan oleh Farica Agustin. Saat ini, KG Media telah menjadi sebuah ekosistem, terbagi dalam Brand Strategic and Communication Solution, Content Marketing Solution, Influencer Marketing Solution, Media Investment Solution, dan Media/Distribution Platform Solution. Farica Agustin menyampaikan, “Saat ini, KG Media sudah berhasil mencakup 60.7% populasi di Indonesia, di mana cakupan terbesar bisa kita raih dari televisi.”
Setelah mahasiswa dinilai cukup mengenal Kompas Gramedia dan KG Media, diskusi dilanjutkan dengan sharing session mengenai jurnalistik social media yang dipandu oleh Content Creator KompasTV Sadryna Evanalia. Pada kesempatan ini, Sadryna menjelaskan bahwa format berita saat ini bisa dikemas dengan lebih ringan dan menarik. Melalui perubahan format ini dapat memberikan dampak pada minat masyarakat dalam menikmati sebuah berita. Pengemasan yang menarik akan berpengaruh pada perhatian lebih yang diberikan masyarakat sekalipun topik yang dibahas bersifat serius dan berat. Sebelum menutup sharing session, Sadryna Evanalia menyampaikan bahwa, “Dalam menghasilkan konten, tidak perlu harus menggunakan sesuatu yang sulit. Kalau sudah punya ide, langsung saja eksekusi dan manfaatkan apa yang ada.”
Sesi diskusi berjalan lancar, mahasiswa terlihat antusias dengan beragam pertanyaan yang diberikan. Pada kesempatan itu, Kompas Gramedia juga memberikan wawasan mengenai jurnalistik social media serta etika yang harus dipatuhi sebagai seorang jurnalis. Sesi diskusi menjadi penutup kunjungan dan terdapat bingkisan untuk dua mahasiswa terpilih yang telah mengirimkan konten reels paling menarik. Sebelum mahasiswa Universitas Kristen Petra Surabaya berpamitan, mereka diajak mengunjungi Studio 1 dan melihat Pameran Keris yang sedang berlangsung di Bentara Budaya Jakarta.
Kegiatan ini menjadi sarana Kompas Gramedia dalam berkontribusi langsung untuk membangun dunia pendidikan yang lebih maju dan terdepan. Hal ini sejalan dengan visi Kompas Gramedia untuk mencerahkan masyarakat. Semoga ilmu yang dibagikan dapat bermanfaat dan ditularkan kepada teman-teman mahasiswa lainnya.