PT Perkebunan Nusantara IX (PTPN IX) dan PT Dyandra Promosindo menjalin kerja sama pengelolaan Kampoeng Kopi Banaran, Jawa Tengah, selama 10 tahun yang dapat diperpanjang ke depannya. Penandatanganan perjanjian kerja sama oleh SEVP Business Support PTPN IX Wispramono Budiman dan Direktur Utama PT Dyandra Promosindo pada Senin, 15 Februari 2021 di Banaran Sky View – Kampoeng Kopi Banaran. Turut hadir dalam acara ini Komisaris Utama PTPN IX Syarkawi Rauf, Komisaris Independen PTPN IX Andi Wibisono, Komisaris Independen PTPN IX Warsito Ellwein, Direktur Utama PTPN IX Tio Handoko, SEVP Operation PTPN IX Tri Septiono, Direktur Dyandra Promosindo Sri Mulyani Santoso, dan Project Director Dyandra Promosindo Rumpoko Adi.
Melalui kerja sama ini, PTPN IX berharap kawasan agrowisata seluas 40 hektar ini dapat berkembang lebih baik dan terintegrasi. Wispramono Budiman mengatakan, pengembangan kawasan agrowisata di Semarang harus terus dilakukan sehingga mampu menjadikan Kampoeng Kopi Banaran sebagai salah satu destinasi wisata terbaik di kawasan Joglosemar maupun di wilayah Jawa Tengah dan meningkatkan jumlah kunjungan wisata domestik maupun mancanegara ke Semarang.
“Kami yakin Dyandra sebagai mitra telah memiliki banyak pengalaman dan kompetensi yang baik. Karena itu kami memercayakan pengelolaan Kampoeng Kopi Banaran kepada PT Dyandra Promosindo untuk menjalankan strategi pengembangannya,” ujar Wispramono Budiman.
Setelah penandatanganan ini, PT Dyandra Promosindo, di bawah payung PT Dyandra Banaran Nusantara berkomitmen untuk mewujudkan apa yang menjadi harapan bersama. Hendra Noor Saleh mengatakan, beberapa infrastruktur dan program wisata yang sudah berjalan dengan baik akan dikelola lebih baik lagi agar memperoleh hasil yang jauh lebih signifikan.
“Beberapa infrastruktur yang sudah ada dan berjalan, saya rasa sudah baik dan kami berkomitmen untuk meneruskannya. Kami juga melihat beberapa infrastruktur dan program wisata yang bagus untuk dikembangkan namun belum dimaksimalkan di Kampoeng Kopi Banaran. Hal ini yang akan menjadi fokus pertama kami sebagai pengelola kawasan agrowisata ini,” papar Hendra Noor Saleh.
Dalam kerja sama ini, nantinya PT Dyandra Promosindo akan mengelola aspek pengembangan infrastruktur, eduwisata dan ekowisata, termasuk pelaksanaan event dan kegiatan serupa. Inisiatif- inisiatif yang akan dikembangkan, antara lain pengembangan resto, pengembangan sky view, pengembangan kegiatan luar ruang, glamping, museum kopi, merchandise, dan resort, bahkan pengembangan hotel untuk jangka panjang. PT Dyandra Promosindo melalui entitas bisnis PT Mitra Natura Raya juga telah dipercaya oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) untuk mengelola 4 Kebun Raya di Indonesia. (*)